Jumat, 31 Januari 2020

Prediksi Nilai Modulus Elastisitas Tanah Dari Cbr Test






style="display:inline-block;width:468px;height:60px"
data-ad-client="ca-pub-9410149280049446"
data-ad-slot="5989306013">




Pada rancangan dan analisis struktur geoteknik mirip rancangan pondasi, stabilitas lereng, analisis penurunan bangunan, perkerasan jalan, dan lain-lain, terkadang diharapkan data modulus elastisitas, tetapi parameter tanah yang satu ini cukup sulit didapatkan. Pada umumnya untuk menemukan nilai modulus elastisitas, para insinyur memakai uji Trixial. Namun bagaimana jikalau salah satu engineering properties tersebut tidak ada?.


Beberapa peneliti menjajal merumuskan kekerabatan antara modulus elastisitas dan parameter tanah lain untuk mempermudah proses analisis dan desain geoteknik. Salah satunya memakai nilai California Bearing Ratio (CBR) yang banyak ditemui pada pekerjaan perkerasan jalan raya untuk mengetahui bearing capacity atau daya dukung suatu lapisan tanah berdasarkan ASTM D 1883 – 99.


Beberapa peneliti sudah melaksanakan studi untuk mendapatkan relasi relasi antara nilai CBR dan modulus elastisitas, diantaranya:



  1. Heukelom dan Klomp (1998) melaksanakan studi untuk mengetahui kekerabatan CBR dan modulus elastisitas, berlaku untuk CBR < 10%


E ∼ 10 CBR (MPa)



  1. Croney dan Croney (1991) melakukan studi untuk mengenali korelasi CBR dan modulus elastisitas.


E = 6,6 CBR (MPa)



  1. NAASRA (1950) menyusun persamaan relasi modulus elastisitas dan CBR dengan membagi menjadi dua rentang nilai CBR, dimana untuk CBR < 5% digunakan:


E = 16,2 CBR0,7 (MPa


sedangkan untuk CBR > 5% digunakan: E = 22,4 CBR0,5 (MPa)



  1. Powell, Potter, Mayhew dan Nunn (1984) melaksanakan studi TRRL untuk mengetahui relasi modulus elastisitas dan CBR, dipakai untuk nilai CBR <12%:


E = 17,6 CBR0,64 (MPa)



  1. Angell (1988) melaksanakan studi untuk mengetahui hubungan modulus elastisitas dan CBR, mampu digunakan untuk nilai CBR <15%:


E = 19 CBR0,68 (MPa)


Dengan adanya persamaan kekerabatan yanag dirumuskan oleh beberapa peneliti tersebut, sekarang para insinyur dapat menggunakannya untuk memprediksi besarnya modulus elastisitas suatau tanah kalau hanya memiliki nilai CBR. Semoga berfaedah.




style="display:inline-block;width:336px;height:280px"
data-ad-client="ca-pub-9410149280049446"
data-ad-slot="6715612014">





Sumber we.com


EmoticonEmoticon