Jumat, 08 Mei 2020

Biologi Universitas Negeri Jakarta (Verdy)

Halo sobat intipers! Aku Verdy Virgautama jurusan Biologi Universitas Negeri Jakarta angkatan 2019. Kali ini aku ingin sharing pengalaman kuliah ku dan memperkenalkan jurusan/prodi yang aku ambil. Lanjut bacanya ya intipers. Bagi sahabat-teman yang akan bertanya atau diskusi, mampu komen di bawah artikel ini. Kalau sempat akan dibalas ya, jawabannya akan masuk ke email kalian kok. Pastikan kalian baca sampe beres dulu artikel ini sebelum bertanya. Kalian juga mampu nonton model videonya lewat link berikut. Klik Disini


Secara umum, Jurusan Biologi Universitas Negeri Jakarta itu mirip apa?


Biologi di Universitas Negeri Jakarta tidak beda jauh sama Biologi di Universitas kebanyakan. Kaprikornus sesuai dengan namanya, Biologi artinya ilmu yang mempelajari wacana makhluk hidup. Ketika kita mempelajari Biologi, kita akan mempelajari wacana makhluk hidup. Mulai dari tingkatan terkecilnya adalah sel, lalu ke jaringan, kemudian kita juga mencar ilmu wacana kuman, lalu tentang flora, protista, binatang, bahkan kita juga belajar ihwal lingkungan, karena makhluk hidup berkaitan dengan lingkungan.


Kemudian perbedaan pendidikan biologi dengan biologi ini juga suatu pertanyaan yang banyak ditanyakan. Perbedaan yang paling menonjol dari kedua jurusan ini, jadi jika pendidikan biologi ini 70% nya ialah biologi, sedangkan 30% nya mempelajari perihal pendidikan. Maka dari itu, pendidikan biologi lazimnya menjadi seorang guru, sedangkan biologi atau biologi murni ini umumnya menjadi seorang dosen atau peneliti. Kalau biologi ini 100% full biologi, jadi gak ada komponen pendidikannya.



Bagi kalian yang ingin mendapatkan berita jurusan dan masuk perguruan tinggi follow Instagram @intipkuliah. Akan ada live lebih dari 60 jurusan per bulan. Klik Disini



Kita mempelajari ihwal konservasi lingkungan, kita juga mempelajari bagaimana cara untuk menangkal kerusakan lingkungan, jadi kita selain mempelajari makhluk hidup, kita juga mempelajari lingkungan. Bukan cuman lingkungan, kita juga mempelajari perihal bumi ini. Bagaimana kaitannya dengan makhluk hidup. Kemudian kita juga mempelajari daur Biogiokimia. Kaprikornus Biologi perkuliahan itu bener-bener berlainan banget sama Biologi SMA.


Ibaratnya, jikalau Biologi Sekolah Menengan Atas itu seperti ujung rambut. Biologi SMA itu bener-bener diujungnya, berlawanan dengan Biologi perkuliahan. Kalau Biologi perkuliahan, itu bener-bener mendalam, dan inilah Biologi yang sebenarnya. Kalau Biologi secara lazim di UNJ kurang lebih mirip itu. 


Apa yang jadi alasan masuk Jurusan Biologi Universitas Negeri Jakarta?


Alasan aku menentukan Biologi di UNJ sebab memang aku eksklusif sangat menggemari untuk mempelajari lebih dalam tentang binatang, tumbuhan, kuman, dan lingkungannya. Saya mempunyai peminatan khususnya di Biologi itu pada bidang Bioteknologi, dan saya ingin mempelajari lebih dalam lagi perihal Bioteknologi. Saya percaya dan yakin di Bioteknologi ini ialah teknologi di kurun depan yang sungguh bermanfaat dengan insan. 


Namun, kebanyakan mahasiswa ini masuk jurusan Biologi karena memang secara natural dia kesengsem dengan binatang, dengan flora, dengan lingkungan, konservasi lingkungan hidup, walaupun ada beberapa mahasiswa yang kecemplung di jurusan Biologi. Misalnya ada mahasiswa yang pengen masuk jurusan kedokteran, tetapi alasannya belum waktunya masuk kedokteran, hingga risikonya kecemplung di Biologi, memang ada mirip itu, tetapi kebanyakan, dia terpesona dan ingin mempelajari lebih dalam tentang binatang dan tanaman dan keragaman biodiversitas itu apa saja, dan bagaimana kita melestarikan mereka, memanfaatkan mereka, dan kemudian bagaimana cara kita bisa dekat dengan mereka. 


Apa mata kuliah dan peran yang khas dari jurusan ini?


Biologi di UNJ ini mempunyai kelompok studi. Umumnya, mahasiswa itu bilangnya UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa), umunya UKM ini ditingkat Universitas. Kelompok studi ini ditingkat prodi/jurusan. Biologi di UNJ ini mempunyai kelompok studi, yang pertama ialah KSE atau kalangan studi primata, itu artinya ia mempelajari perihal monyet, atau ihwal monyet di ragunan. Kemudian ada kelompok studi yang mempelajari wacana reptil, kemudian ada yang mempelajari ihwal tumbuhan, mempelajari tentang burung. Kemudian ada kelompok studi yang mempelajari tentang kelautan. Memang aneka macam kalangan studi yang ada di UNJ, yang tergantung minat mahasiswanya ingin mempelajari atau memperdalam bidang yang mana.


Kemudian tentang tugas, kalau peran mahasiswa MIPA itu niscaya yang paling terkenal itu laporan praktikum. Laporan praktikum itu bener-bener peran yang hebat sekali bagi mahasiswa MIPA, bukan cuman Biologi saja bahkan Fisika, Kimia dan sebagainya. Karena tugas laporan praktikum tersebut belum simpulan satu, nambah tiga. Belum lagi jikalau Biologi kan mesti menggeluti ke lapangan, terjun ke laboratorium, dan itupun mesti menciptakan laporan praktikum. Namun tidak menutup kemungkinan bahwa Biologi UNJ juga sama dengan Universitas lainnya, yaitu juga menyelenggarakan kegiatan belajar mengajardi ruang kelas, teori, atau di laboratorium, kemudian praktikum di lapangan untuk mengambil sampel dan melakukan observasi. 


Selain yang telah disebutkan, Biologi UNJ pada semester satu kita tidak langsung terjun ke Biologi, kita mempelajari Sekolah Menengan Atas, kan jika kita pada Sekolah Menengan Atas itu mencar ilmu Kimia, Fisika, nah itu kita pelajari juga. Makara pada dikala semester satu kita mengulang pelajaran Sekolah Menengan Atas, dan Biologi lazim, namun sedikit lebih mendalam alasannya adalah yang mengajarnya yakni dosen. Barulah di semester dua dan seterusnya nyemplung ke Biologi. Kalian jangan harap di Biologi itu hafalan semua, itu hanyalah mitos. Karena di Biologi manapun, kalian akan mempelajari Biofisika, Biokimia, Bioinformatika yang lebih ke statistika dan matematika. Makara pelajaran Sekolah Menengan Atas jangan pernah dilupakan, sebab dasar-dasarnya itu kalian pelajari di SMA. 


Praktikum di Biologi Universitas Negeri Jakarta


Praktikum mulai pada semester satu ini mempelajari fisika dan kimia, jadi pada semester satu ini kita mempelajari praktikum fisika dan kimia yang hampir temen-temen gak pernah lakukan di SMA, kan jarang sekali ya praktikum fisika dan kimia di SMA. Kemudian pada semester satu juga, kita mempelajari praktikum biologi dasar, dan berdasarkan pengalaman saya, praktikum yang paling menantang adalah praktikum fisika karena pada dikala aku SMA tidak pernah melaksanakan praktikum fisika, hanya pada saat aku cobaan kahir saja. 


Kemudian pada semester duanya, bener-bener praktkum Biologi, pasti mata kuliah teori lalu ada praktikumnya. Misalnya mata kuliah Biokimia, ada teori Biokimia, dan ada praktikum Biokimia, dimana pada teori kita pelajari di kelas, dan praktikumnya mampu kita pelajari di laboratorium dan kita pelajari di lapangan. Pada semester berikutnya pun mirip itu, ada mata kuliah teorinya, dan ada praktikumnya. Walaupun ada beberapa mata kuliah yang tidak ada praktikumnya, contohnya Biologi sel itu tidak ada praktikumnya cuma ada teori nya saja. Kemudian di semester lima juga sama, semester yang katanya hebat. Ada mata kuliah fisiologi binatang dan flora yang katanya rumit sekali, yang nanti akan saya rasakan pada semester lima. Pada fisiologi hewan dan tumbuhan juga ada praktikum dna teorinya. Jika teman-sahabat mau tau lebih lanjut, teman-sobat bisa searching cabang-cabang dari Biologi, dan itulah yang akan di praktikan. 


Adakah konsentrasi atau golongan keterampilan di jurusan ini?


Banyak sekali fokus, alasannya adalah cabang Biologi itu luas. Biologi itu bukan hanya mempelajari binatang dan flora, bisa juga mempelajari virus, bakteri, lingkungan atau ekologi, aneka macam cabang-cabangnya dan konsentrasinya. Ada perihal zoologi, botani, ekologi, virologi, bioteknologi, enzimologi, berbagai jika aku sebutkan. 


Kalau di Biologi UNJ, kita itu fokusnya terhadap ihwal botani, zoologi, mikroorganisme, atau mikrobiologi, ihwal lingkungan atau ekologi. Namun, tidak menutup kemungkinan ada mahasiswa yang juga berkonsentrasi pada bidang-bidang lain contohnya bioteknologi seperti saya. Teman say ajuga ada yang berfokus pada enzimologi, dan ada juga yang berkonsentrasi wacana virologi. Makara aneka macam bidang biologi ini. 


Makara hendaknya mahasiswa itu mulai berpikir untuk masa depannya untuk lebih meneliti kemana, ke hewankah, atau tumbuhan, atau mikro. Pada ketika semester tiga itu ada mata kuliah opsi, jadi mahasiswa mampu menentukan mata kuliah yang mereka minati. Pada semester tiga ada mata kuliah yang spesifiknya ke flora, atau hewan. Kaprikornus jikalau mahasiswa yang terpesona sama hewan mampu menentukan bioetik binatang, bila mahasiswa nya suka ke flora bisa pilih ke holtikultura atau semacamnya yang berhubungan dengan flora. 


Kemudian di semester empatnya ada mata kuliah opsi lagi, wacana binatang dan flora, jadi melanjutkan dari semester tiga. Kalau di semester tiganya suka binatang, maka di semester empatnya dipilih mata kuliah nya juga tentang hewan. Namun tak menutup kemungkinan juga masih ada mahasiswa yang labil, jadi semester tiganya pilih tanaman dan semester empatnya pilih hewan semester limanya gundah mau pilih apa. Oleh alasannya adalah itu hendaknya mahasiswa biologi ini berpikir secara matang periode depannya itu meniti kemana, hendaknya dipikir matang-matang semenjak semester dua. 


Semester lima itu ada sembilan sks untuk mata kuliah opsi, bisa pilih minatnya yang mana mau ke binatang, tanaman, atau mikroorgnisme. Tapi hendaknya konsentrasi ke satu opsi saja, alasannya adalah kalau campur-campur nanti pusing di skripsinya sendiri, nanti ditakutkan di skripsinya kurang mendalam fokus di bidangnya. 


Ada tips buat mahasiswa gres Biologi Universitas Negeri Jakarta?


Tentu yang pertama kalian mesti belajar dengan rajin, alasannya syukurlah UNJ ini beberapa hari yang kemudian itu menerima sertifikasi resmi dari BAN-PT yang dinyatakan selaku Universitas berakreditasi unggul atau istimewa. Tentu ini ialah kabar baik untuk kita semua. Kaprikornus temen-temen semua tidak perlu ragu lagi masuk di jurusan Biologi UNJ.


Tips yang keedua, temen-temen harus belajar dengan tekun alasannya adalah jalur masuknya ada beberapa. Ada jalur masuk mahasiswa berprestasi, kemudian ada juga SNMPTN. Syukurlah saya keterimanya pada jalur SNMPTN. Ada juga jalur SBMPTN, atau UTBK dan mampu berdiri diatas kaki sendiri. Jadi sahabat-teman harus belajar dengan rajin dulu dan memantapkan kalau kalian ingin masuk Biologi UNJ alasannya tulus murni bukan kecemplung atau terpaksa dan semacamnya.



Lihat vlog dari ratusan mahasiswa di seluruh Indonesia di Youtube Intip Kuliah. Klik Disini



Tips yang ketiga, jangan pernah melewatkan fisika, kimia, matematika SMA. Kalian akan menyesal jika melewatkan itu semua. Karena dosen biologi gak akan jelasin lagi dasar-dasarnya, kalian akan dianggap telah mengerti dengan fisika, kimia, dan matematika Sekolah Menengan Atas. Intinya pelajaran Sekolah Menengan Atas jangan pernah dilupain, dan jangan pernah menganggap jikalau kalian masuk Biologi itu kalian akan terbebas dari matematika, fisika, kimia itu enggak. 


Kemudian tips yang keempat, kalian harus besar lengan berkuasa-berpengaruh begadang. Mungkin bukan cuma mahasiswa Biologi saja, sebagian mahasiswa juga harus berpengaruh begadang.  Tentu karena tugas-tugas mirip laporan praktikum satu final nambah tiga, belum lagi tugas-tugas yang lain, mirip nyari jurnal, review jurnal, membuatppt, belum lagi peran organisasi, komunitas, dan lain sebagainya.


Kegiatan Cakrawala Biologi UNJ 2019

Kegiatan Cakrawala Biologi UNJ 2019


Bagaimana harapan kerja dari alumni jurusan ini?


Prospek kerja dari Biologi ini cukup memiliki peluang, jadi bisa sebagai dosen, peneliti. Peneliti ini bisa kerja di perusahaan, atau mampu kerja juga di laboratorium, misalnya berkolaborasi dengan LIPI. Kemudian bisa bekerja di suatu institusi tertentu yang berkaitan dengan bidangnya. 


Bisa juga melakukan pekerjaan sebagai tenaga pendidik, karena UNJ ini terkenal selaku kampus pendidikan, jadi tidak menutup kemungkinan bahwa biologi walaupun murni bukan pendidikan itu mampu menjadi guru. Karena UNJ ini dulunya IKIP, jadi tidak kemungkinan jurusan Biologi murni pun mampu jadi guru. Bisa juga menjadi bio entrepeneur atau bio wirausaha. Jadi kita membuka usaha biologi, contohnya kita menjual produk berbasis biologi. Misalnya tanaman transgenik, atau misalnya menjual hasil bioteknologi contohnya tempe atau tahu, dan lain sebagainya.


Kode konten: C335



Sumber we.com


EmoticonEmoticon