Normal 0 false false false MicrosoftInternetExplorer4 /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-parent:""; mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt; mso-para-margin:0in; mso-para-margin-bottom:.0001pt; mso-pagination:widow-orphan; font-size:10.0pt; font-family:"Times New Roman"; mso-ansi-language:#0400; mso-fareast-language:#0400; mso-bidi-language:#0400; Cuaca masih hujan juga dikala aku mulai melaksanakan jahitan permak ini, permak kali ini berupa sebuah jaket berbahan kulit palsu berwarna coklat yang tidak ada kerahnya dan meminta kepada aku agar di pasangi kerah shanghai yang terbuat dari kain denim atau kain jeans. Sebenarnya jikalau aku perhatikan jaket ini dulunya mempunyai kerah, cuma saja di gunting oleh pemiliknya, mungkin kerah lama telah rusak bahannya, jadi dari pada mengganggu performa saat di gunakan maka di buang. Untuk mengerjakannya, langkah pertama yang aku lakukan adalah mengukur lingkar leher jaket tersebut, disini di mampu hasil yakni 46 cm. Setelah lingkar leher di dapatkan ukurannya selanjutnya saya membuka jahitan pada lingkar, dan mencampakkan sisa kerah lama yang masih melekat. Setelah itu aku membuat pola kerah pada materi denim, yang kebetulan ada, bekas sisa jahitan celana. Saya membuat teladan kerah shanghai setengah rebah, dengan lebar 4 cm dan panjang 46 cm sesuai dengan lingkar leher jaket, saya juga memberikan lebihan sepanjang 3 cm pada salah satu ujungnya, rencana nya akan di pasangi kancing nantinya. Setelah di gunting kain kerah tersebut lalu aku jahit. Sebelum di balik, karena pola nya sedikit melengkung di atas nya. maka aku melaksanakan pengguntingan stik pada bagian tersebut agar tidak centang. Setelah itu saya balik kemudian melaksanakan jahitan tindas sebanyak dua jalur, sehingga kerah shanghai tersebut jadi dan berupa seperti berikut Kemudian tiba dikala nya memasangnya ke kerung leher, pertama saya menempelkan bagian tengah dari kerah ke kerung leher bab belakang lalu di berikan jarum pentul Setelah itu aku jahit dari ujung ke ujung. Selanjutnya menjahit kerung leher vuring jaket ke kerah, namun sebelumnya jaket tersebut aku balik lalu kerungan nya aku tempelkan ke kerah di bab tengah, dan aku berikan jarum pentul juga sama prosesnya seperti yang pertama kemudian tinggal di jahit tindas tepat pada jahitan yang pertama lalu jaket aku balik kembali, alasannya adalah tadi pada bab resleting jahitannya sedikit di buka maka mesti kita jahit kembali. Setelah itu lakukan jahit tindas pada pinggir kerungan leher jaket supaya lebih cantik dan berpengaruh. Selanjutnya siapkan kancing jaket yang terbuat dari besi, kancing ini berisikan 2 bab yang masing-masing berpasangan jadi jumlahnya ada 4 buah, untuk memasangnya kita memerlukan sebuah alat press kancing yang berbentuk kepala ayam. Pada bagian kerah yang panjang saya pasang kancing untuk bagian atas dan kancing bagian bawah untuk ujung kerah yang satunya. Hasil dari pemasangan kancing selaku berikut Dan ini hasil simpulan sehabis kerah dan kancingnya terpasang. dan sampai di sini proses pemasangan kerah shanghai ini pun bisa di katakan telah final Jika tidak memiliki alat press dan kancing besi tersebut, Anda mampu mengubahnya dengan perekat. Tadinya saya pun ingin memakai perekat, namun kebetulan ada sisa kancing besi tersebut, kesudahannya aku gunakan saja, semoga tampaklebih keren, hehehe. Demikianlah cara menciptakan dan memasang kerah shanghai pada jaket kulit yang bisa saya sampaikan pada artikel kali ini, agar mampu bermanfaat buat Anda, terima kasih atas kunjungannya dan silahkan membaca postingan aku yang lainnya. Sumber https://penjahitgoblog.blogspot.com
pop
Selasa, 16 Juni 2020
Cara Membuat Dan Memasang Kerah Shanghai Pada Jaket Kulit Warna Coklat
Diterbitkan Juni 16, 2020
Artikel Terkait
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
EmoticonEmoticon