Selasa, 05 Oktober 2021

Ini Hukum Kebijakan Fup Telkom Indihome (Fair Usage Policy)

Dilansir dilaman telkom.co.id Untuk mempertahankan mutu layanan dan menawarkan ketentraman kepada konsumen IndiHome, PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) menerapkan Fair Usage Policy (FUP). VP Corporate Communication Arif Prabowo menerangkan, Telkom telah memberlakukan FUP pada layanan Indihome. “Penerapan kebijakan ini dimaksudkan untuk melindungi normal user dari pemanfaatan pemakaian berlebihan oleh heavy user,” ujar Arif. FUP ini hanya diberlakukan untuk layanan internet pada IndiHome dan tidak berpengaruh pada layanan Video (UseeTV) dan Telepon. “Kami berkomitmen menunjukkan layanan terbaik bagi konsumen. Penerapan FUP juga dilakukan di negara lain seperti Amerika, Jepang dan Malaysia serta operator lain di Indonesia. Hal ini bermaksud untuk memperlakukan pelanggan secara adil sesuai kebutuhannya”, demikian imbuh Arif. Menurut Arif, perlunya diterapkan FUP, alasannya adalah menurut pengamatan selama ini terdapat heavy user pada pelanggan IndiHome yang memanfaatkan internetnya untuk mengunduh film / games secara terus menerus atau bahkan meretailkannya sehingga pemakaian mereka menjadi tidak masuk akal. “Hal ini dapat mengganggu mutu layanan dan ketentraman bagi pengguna lain yang membayar dengan tarif yang sama. Untuk itulah perlunya ada FUP supaya terdapat keadilan bagi konsumen yang mempergunakan internet secara wajar,” jelasnya. FUP yang ditawarkan Telkom melalui IndiHome memiliki keunggulan bila daripada operator lain. Untuk layanan dengan kecepatan 10 Mbps maka fair usage yang diberikan hingga 300 GB atau setara dengan menikmati video dengan kualitas tolok ukur selama 1800 jam atau sekitar 1200 video. Inipun jikalau melewati batas 300 GB konsumen akan tetap mampu memakai layanan internet cuma saja dengan kecepatan 75% (7,5 Mbps), dan jika diatas 400 GB kecepatan akan dikurangi lagi menjadi 40%-nya saja. Volume ini sangat leluasa bagi pelanggan wajar atau pemakaian rumah tangga. “Hampir 99% konsumen IndiHome tidak akan terpengaruh dari penerapan FUP ini alasannya adalah berdasarkan data, rata-rata konsumsi bandwidth pelanggan tersebut di bawah 300 GB. Telkom selalu menawarkan yang terbaik bagi konsumen dengan selalu berusaha mempertahankan kualitas layanannya”, demikian pungkas Arif.
Sumber http://barokongnetwork.blogspot.com


EmoticonEmoticon