BelajarSipil.com – Manajemen metode transportasi ( MST ) merupakan sebuah konsep perencanaan dan kebijakan transportasi perkotaan yang bertujuan untuk mempertinggi efisiensi dan optimasi tata cara dan jaringan transportasi yang ada dengan orientasi jangka pendek dan jangka menengah dengah ongkos yang relatif murah.
1. Mempertahankan dan meningkatkan mutu jasa pelayanan transportasi yang ada
Langkah yang dapat dikerjakan :
- memperpendek waktu tempuh pergerakan
- menghemat beaya tempuh pergerakan
- mempertinggi keamanan pergerakan
- mempertinggi keamanan
- memperbaiki kenyamanan dan akomodasi akomodasi transportasi yang ada
- memperbaiki kehandalan akomodasi angkutanyang ada.
2. Mempertinggi efisiensi angkutanyang ada
Langkah yang dapat dijalankan :
- menghemat pemakaian kendaraan/ mobil eksklusif
- pemakaian kendaraan lazim ditingkatkan
- pemakaian sepeda angin dan pejalan kaki
- mempertinggi kapasitas angkutanyang ada
3. Menekan beaya kenaikan kwalitas dan efisiensi sistem angkutanyang ada
Langkah yang dapat dilaksanakan :
- menekan beaya investasi/ capital
- menekan beaya operasi
4. Meminimkan imbas lingkungan dari adanya jasa angkutandan fasilitas transportasi yang ada
Langkah yang dapat dilakukan :
- meminimalisir kegaduhan
- meminimalkan polusi udara
- meminimalkan penggunaan energi/ penghematan BBM
5. Informasi pengaruh sosial dan ekonomi yang konkret dan mengurangi imbas negatif dari akomodasi transportasi yang ada
Langkah yang mampu dijalankan :
- pelayanan tranportasi khusus pada segolongan penduduk yang kurang mujur ( missal Cacat )
- distribusi pelayanan dan ongkos transportasi yang lebih merata dan adil
- mengurangi penggusuran , dsb.
Sumber we.com
EmoticonEmoticon