Sabtu, 08 Februari 2020

Perbedaan Penggunaan Do dan Does Beserta Did dalam Bahasa Inggris


Perbedaan Penggunaan Do, Does dan Did Beserta Penjelasan Singkat yang Mudah Dimengerti, Membuat Kalimat serta Contoh kalimatnya dalam bahasa inggris





Seringkali kita mendapati kata do maupun does dalam kalimat bahasa inggris. Entah ketika mendengarkan lagu atau berbicara dengan native speaker selalu menggunakan 2 kata tersebut.





Apakah keduanya memiliki arti yang sama? Apakah keduanya bisa membedakan jumlah (singular/plural)? Ada beberapa aturan penggunaan do dengan does. Penjelasan akan kami paparkan dibawah ini.





Lihat Juga: Perbedaan, Cara Penggunaan dan Contoh Kalimat To Be (are, am, is) dalam Bahasa Inggris






Perbedaan Penggunaan Do, Does dan Did





Do/does merupakan predikat dalam sebuah kalimat (sentence) sebelum adanya keterangan/pelengkap (complimentary). Kalimat yang sempurna dalam bahasa Inggris ialah terdiri dari subjek, predikat, objek, serta keterangan. Sama seperti bahasa Indonesia. Namun bisa dibalik menjadi keterangan subjek predikat lalu baru obyek.





Secara mudah kita gambarkan sebagai berikut :





S + P/V + O/C





Keterangan :





  1. S : Subject/subjek (bisa berupa orang, hewan, maupun benda tak hidup)
  2. P/V : Predicate/predikat (kegiatan atau aktivitas yang dilakukan)
  3. O/C : Object/objek dan Complimentary/keterangan pelengkap




Penjelasan Do dan Does





Sebenarnya kata do/does memiliki arti “melakukan sesuatu” namun harus disertakan tambahan/ complimentary dibelakang kalimatnya. Do/does merupakan bagian dari “SIMPLE PRESENT TENSE” yang melambangkan kejadian pada saat ini, kebiasaan/ habitual actios, dan ungkapan atas kebenaran umum.





Perbedaan Penggunaan Do, Does Beserta Did beserta penjelasan singkat mudah dimengerti lengkap dengan contoh kalimat dalam bahasa inggris




Do digunakan untuk subjek (I, You, We, dan They). Sedangkan does digunakan untuk subjek (He, She, serta It). Do tidak selalu bermakna tunggal dan does tidak selalu bermakna jamak.  Itu terjadi ketika kalimatnya positif, namun jika kalimatnya adalah kalimat negatif maka dibelakang do/does ditambahkan not. Dan jika kalimatnya berbentuk kalimat tanya, do/ does diletakkan di depan sebelum subjek dan jangan lupa tambahkan tanda tanya.





Rumus SPT





S + V1/DO/DOES
+ O/C





Contoh :





  1. He do homework together with his friend
  2. They do not listen the teacher
  3. Does she have a boyfriend?




Kalimat yang pasti menggunakan do/ does adalah kalimat negatif (dengan imbuhan not) dan kalimat interrogative. Untuk artinya, “did” memiliki arti “melakukan sesuatu…” tetapi dalam waktu yang lampau. Seperti :





  • A day ago
  • Yesterday
  • A minutes ago




Penggunaan Did





Lalu bagaimana dengan penggunaan “did”? Sebenarnya did adalah do/does pada kalimat yang menggunakan “SIMPLE PAST TENSE” yang melambangkan kejadian di waktu lalu/ past event.





Pada awal kalimat biasanya bisa digunakan verb 2 ataupun “did”. Serta untuk kalimat tanya/ interrogative sentence, letak “did” berada sebelum subjek. Dan jika kalimatnya berbentuk kalimat tanya, did diletakkan di depan sebelum subjek dan jangan lupa tambahkan tanda tanya.





Baca Juga: 12 Contoh Percakapan Bahasa Inggris 2 Orang di Sekolah dan Artinya





Rumus SPT (past)





S + V2/DID  + O/C





Contoh :





  1. Did you send
    my letter yesterday?
  2. I saw you in the yard a minutes ago
  3. You did not
    know what I feel




Sekian pembahasan dari artikel kami seputar bahasa
Inggris yang membahas tentang penggunaan do, does, dan did semoga dapat
bermanfaat untuk menambah wawasan dan bisa juga mempermudah dalam mendalami
bahasa Inggris.



Sumber er.com


EmoticonEmoticon