Pengakuan Mesir Terhadap Kemerdekaan Indonesia
Pada tahun 1945 di bulang agustus tanggal 17 terdapat sebuah negara yang telettak di antara benua asia dan juga benua australia juga samudera hindia dan samudera pasifik yang meyoritas penduduknya alah meeluk agama islam telah memproklamasikan kemerdekaan bangsanya. Sebuah negara baru muncul setelah di jajah oleh dua negara yaitu jepang dan juga belanda.
Dengan munculnya negara baru bernama indonesia, dimesir sebuah organisasi islam, al-khwan al-muslimun yand dpimpin oleh syaikh hasan al-banna telah memperlihatkan responsiftif terhadap kemerdekaan infonesia. Ia juga menggalan opinai umum lesaat pemberitaan media yang memberikan kesempatan luas kepada para mahasiswa indonesia yang berada di mesir untuk menulis tentang kemerdekaan indonesia untuk disebarluaskan baik itu melalui koran lokan maupun secara tabligh akbar.
Sebab-Sebab Mesir Memberi Pengakuan Kemerdekaan RI
- Persamaan Agama
- Banyaknya masyarakat Indonesia yang menuntut ilmu di Mesir
- Banyaknya masyarakat Indonesia yang bekerja di Mesir
- Banyaknya masyarakat Indonesia yang melakukan haji di Arab
Proses Indonesia Mendapatkan Kedaulatan dari Mesir
- Peranan Mahasiswa-Mahasiswa Indonesia yang belajar di Mesir (Univ. Al-Ahar, Kairo dan Zain Hassan), Irak (Univ. Imron Rosyidi), dan di negara Arab lainnya
Peranan Mahasiswa ditunjukkan dengan menanamkan bibit kemerdekaan melalui media massa yang ada di Arab
- Delegasi Indonesia pertama RI di Mesir (7 April 1946)
Utusan pertama Indnesia yang mengunjungi Mesir adalah Suwandi. Suwandi datang ke Mesir untuk menyampaikan rasa terimakasih Indonesia karena Liga Arab memberi dukungan pada kemerdekaan RI dan akan tetap memberi dukungan sampai RI benar-benar diakui kemerdekaannya
- Pembentukan Panitia Pusat sebagai wakil Indonesia di Luar Negeri
Panitia Pusat yang diketuai H. Agus Salim punya peranan penting dalam upaya diplomasi agar kemerdekaan RI bisa diakui. H. Agus Salim gencar mengenalkan Indonesia ke luar negeri, dari Kairo H. Agus Salim meneruskan misinya ke Suriah, Transyordania, Irak, dan Lebanon. Untuk mengenalkan Indonesia ke negara Arab dan Yaman dilanjutkan oleh H. Rasyidi
- Kunjungan yang dilakukan Sutan Syahrir dan Soekarno ke Mesir
Kunjungan ini merupakan penghargaan dan ucapan terimakasih Indonesia kepada Mesir yang sudah mendorong negara-negara di Arab untuk membantu perjuangan Indonesia dalam mendapatkan kemerdekaan
Peran Mesir dalam Mendukung Kemerdekaan RI
- Peran dari organisasi Al-Ikhwan Al-Muslimun yang dipimpin Syaikh Hasan Al-Banna
- Aksi pemuda Mesir yang berdemo di Kedubes Belanda di Kairo
- Mengirim delegasi Mesir (Abdul Mun’im) ke Yogyakarta
- Mesir mendorong agar Liga Arab mengakui kemerdekaan RI (18 Nov 1946)
- Ditandatanganinya perjanjian persahabatan antara RI (H. Agus Salim) dan Mesir (Fahmi Nokrasyi Pasha) (10 Juni 1947)
- Menteri LN Mesir dibawah kabinet Ahmad Kasyabah Pasha mengirim nota resmi ke Belanda yang berisi permintaan dari Mesir agar Belanda bersedia menghentikan aksinya di Indonesia
- Aksi pemboikotan oleh para buruh di pelabuhan Port Said dan Terusan Suez terhadap kapal-kapal Belanda
- Rapat Umum oleh organisasi dan parpol di Mesir. Pada rapat umum tersebut juga dihadiri Presiden Habib Burguiba dari Tunisia, dan pemipin Maroko Allal Al-Fassi. Resolusi yang dihasilkan dalam rapat tersebut adalah:
- Pemboikotan barang-barang buatan Belanda, diseluruh Negara Negara Arab
- Pemutusan hubungan diplomatik antara negara-negara Arab dan Belanda
- Penutupan pelabuhan dan lapangan terbang di wilayah Arab terhadap kapal dan pesawat Belanda
- Pembentukan perangkatan kesehatan untuk menolong korban Agresi Belanda
Masalah Kemerdekaan Indonesia
Aksi militer belanda pertama
Seelah indonesia resmi pemproklamasikan kemerdekaan pada 17 agustus 1945 dan telah memdapatkan pengakuan dari negara mesir pada 22 maret 1946 pihak belanda tidak begitu saja tinggal diam atas tindakan indonesia tersebut pada tanggal 21 juli 1947 belanda melancarkan aksi militernya terhadap indonesia dengan tujuan untuk menghancurkan neggara yang baru saja mendapatkan pengakuan internasional dari negara mesir.
Tindakan pemerintah indonesia
Saat belanda melancarkan aksi miliernya delegasi indonesia masih berada di timur engah segera menghubunga pemerintah mesir, perwakilan-perwakilan arab dan juga islam dii kairo dan sekjen liga arab yang berda di new york guna membanu apa yang sedang dihadapi indonesia kepala negara arab berupaya menyongkong perjuangan indonesia. Delegasi indonesia ingin melakukan perlawanan dengan cara menjalankan politik bumi hangus, yaitu kami akan merasakan lebih baik begeri kami hancur lebur dari pada hidup tentram,s edangkan kemerdekaan dan juga kehormatan kami di injak-injak.
Reaksi pemerintah mesir
Dibawah pimpinan ahmad kasyabah pasya kabinet mesir melakukan sendang membahas nasib bansa ini yang sedang mendapatkan aksi militer belanda. Lalu menri luar begri mesir langsung memanggil duta besar belanda. Pemerintah mesir telah menegaskan dengan sungguh akan memeprhatikan penyelesaian soal indonesia secara adil.
Rapat umum
Puncak kepedulian mesyarakat mesir diperlihatkan pada rapat umum yang telah diadakan oleh paitai politik dan juga organisasi organisasi. Apda rapat umum tersebut juga dihadiri presiden habib barguiba dari tunisia, dan jugga pemimpin maroko allal al-fassi.
Analisis
Pengakuan dalam hukum internasional
Pada kasus diatas pengakuan mesir terhadap indonesia diberikan atas dasar negara baru yakni indonesia berhasil melepaskan dirinya dari penjajahan yang dilakukan oleh belanda dan juga melakukkan proklamasi kemerdekaan ke seluruh penjuru dunia.
Adapun pengakuan dalam hukum internasional diberikan atar
- Negara baru
- Peerintah baru
- Beligerensi
Dalah hal ini organisasi islam di mesir yakni al ikhwan al muslimin yang merupakan organisasi islam besar dan juga paling pengaruh di mesir langsung merespon positif kemerdekaan infonesia melalui pemberitaan di seluruh media masa di mesir.
Mesir mengakui de facto dan de jure indonesia
Pengekuan de facto berarti pengakuan tterhadap suatu fakta pengakuan sementara yang diberikan negara lain dalam hal untuk mengadakan hubungan dengan negara yang akan diakui etapi hanya bersifat sementara.
Pengakuan de jure bersifat pengakuan penuh, dilakukan secara yuridis dan juga tidak dapat ditarik kembali
Setelah resmi indonesia diakui baik secara de facto dan juga je jure oleh mesir, hubungan anar aindonesia mesir menjadi lebih erat lagi. Hal ini ditandai dengan mengadakan perjanjian persahabatan, hubungan diplimatic dan juga perdagangan antara mesir dan indonesia.
demikianlah artikel dari duniapendidikan.co.id mengenai Alasan Mesir Mengakui Kedaulatan Indonesia : Sebab, Proses, Peran, Masalah, Beserta Analisisnya, semoga artikel ini bermanfaar bagi anda semua.
Sumber jk.com
EmoticonEmoticon