Cara Membuat Bisban Dari Kain Dan Pemasangannya Pada Baju

Normal 0 false false false MicrosoftInternetExplorer4 /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-parent:""; mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt; mso-para-margin:0in; mso-para-margin-bottom:.0001pt; mso-pagination:widow-orphan; font-size:10.0pt; font-family:"Times New Roman"; mso-ansi-language:#0400; mso-fareast-language:#0400; mso-bidi-language:#0400; Selamat tiba bagi yang gres pertama kali nyasar ke blog aku ini dan selamat tiba kembali buat yang sudah pernah berkunjung. Setelah postingan aku kemarin membahas ihwal bagaimana memasang bisban yang telah jadi dan siap pakai produksi pabrik, maka tidak lengkap rasanya jikalau belum ada artikel tentang cara menciptakan bisband sendiri. Biasanya baju yang menggunakan bisband adalah baju anak dan perempuan, tetapi tidak tertutup kemungkinan baju pria juga menggunakannya tergantung dari versi baju tersebut. Buat Anda yang belum bisa memasang bisband yang telah jadi silahkan membaca artikel saya yang lalu. Baca: cara mudah memasang bisband Untuk memasang bisband, Anda bisa memakai aksesoris mesin jahit yang bisa di pasang. Berbentuk seperti corong, jadi Anda tinggal memasukan kain bisban tersebut ke corong dan berikutnya tinggal mengerjakan mesin jahit. Untuk memasang aksesoris pelengkap ini, pada mesin jahit kecil Anda di haruskan untuk mengganti tutup runner, mengganti runner dan sepatu mesin jahit dengan sepatu khusus, bab tiang sepatu juga harus di geser ke atas alasannya adalah bila tidak di geser maka sepatu tidak bisa di pasang karena mentok. Pemasangannya membutuhkan waktu sekitar setengah jam, untuk bikinan banyak tampaknya tidak persoalan, namun jikalau hanya satu baju yang mau di pasangi bisband maka sepertinya memakai aksesoris tersebut kurang efisien alasannya adalah harus bongkar pasang. Walaupun jadinya lebih manis dan menjahitnya hanya satu kali jalan maka bisband tersebut telah terpasang. Kembali ke cara membuat bisband, untuk membuatnya biasanya dari kain sisa jahitan baju yang sedang kita lakukan agar bisband tersebut sama dengan kain bajunya, tapi bisa juga dari kain lain selaku variasi jahitan. Jika sisa kain sedikit, Anda bisa menyambung-nyambung nya sehingga menjadi sepanjang yang di butuhkan, pastinya menyambungnya mesti secara menyerong juga. Lantas bagaimanakah cara menjadikannya? mirip pada bisband bikinan pabrik yang terbuat dari kain serong, maka kita pun harus membuat bisband tersebut dari kain serong juga, biar nantinya mampu mengikuti ujung kain yang mau di bungkus, apalagi ujung kain tersebut berupa melengkung, mirip kerung lengan atau kerung leher. Agar lebih terang bagaimana   pengerjaannya, silahkan di simak langkah-langkah pengerjaannya selaku berikut: Pada pola di sini anggaplah kita akan melapis ujung kain dari kerung tangan.Yang mesti kita kerjakan pertama kali untuk menciptakan nya yakni dengan cara melipat kain secara menyerong sehabis itu guntinglah dengan lebar sekitar 3 cm. Kemudian jahit dengan jarak lebar 2 cm Lalu gunting dan rapih kan ujung lebihannya sehingga hanya menjadi 0.5 cm Kemudian pasang ke kerung tangan, dari bab dalam. Lalu balik kain bisband tersebut sehingga menutupi ujung kain   lalu jahit kembali pada pinggirannya, pastikan jahitan pertama tertutup oleh jahitan kedua ini Dan akhirnya akan terlihat seperti berikut ini Selain mampu untuk membungkus ujung kain, cara pembuatan bisband sendiri ini bisa juga sebagai pengganti kain pelapis atau kain lapisan, seperti yang telah saya berikan tutorialnya sementara waktu yang kemudian Baca: menciptakan dan memasang bisband sebagai pengganti kainlapisan Setelah hingga pada proses tersebut maka pemasangan sudah akhir, dan berikut ini yakni pola hasil pemasangan bisband ini pada baju anak pesanan pelanggan saya beberapa waktu yang lalu. Jika di rasa masih kurang paham dengan apa yang sudah saya sampaikan diatas, silahkan menonton video berikut ini. Demikianlah bimbingan yang bisa aku sampaikan pada kesempatan kali ini, kurang dan lebihnya saya mohon ma’af, dan terima kasih atas kunjungan Anda. Sebelum pergi silahkan membaca postingan aku yang lainnya
Sumber https://penjahitgoblog.blogspot.com