Rabu, 02 September 2020

Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang (Rara)

Hallo ker, perkenalkan aku Addini Fahira. Kalian mampu panggil aku Rara. Mahasiswi Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang angkatan 2018. Saat ini aku memasuki tahun ke-3 tepatnya memasuki semester 5. Disini saya akan membagikan pengalaman kuliah aku selama di jurusan Psikologi, sekaligus tips and tricknya. Yuk ikutin pengalaman aku.


Bagi sahabat-teman yang akan mengajukan pertanyaan atau diskusi, mampu komen di bawah postingan ini. Kalau sempat saya balas ya, jawabannya akan masuk ke email kalian kok. Pastikan kalian baca sampe beres dulu postingan ini sebelum bertanya.


Kenapa Harus Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang?


Jurusan Psikologi UMM wajib untuk kalian cantumin di pilihan pertama ketika mendaftar sekolah tinggi tinggi. Emangnya kenapa kak? sini saya kasi tahu tipsnya. Untuk kalian yang ingin melanjutkan pendidikan ke sekolah tinggi tinggi, pertama kalian harus pastikan kota mana kalian ingin berkuliah, yang kedua kalian wajib tahu pengukuhan kampus dan jurusan yang kalian kehendaki.


Trus kenapa harus Psikologi UMM kak? Psikologi UMM sudah 15 tahun sejak 2006 telah memiliki Akreditasi A oleh BAN-PT dan menjadi satu-satunya jurusan Psikologi di Kota Malang yang terakreditasi A. Tidak cuma itu saja, di Psikologi UMM setiap tahunnya selalu mendatangkan pengajar aneh baik untuk mengajar dalam kelas, memperlihatkan kuliah tamu maupun menjadi pembicara dalam pelatihan ataupun pertemuan yang diselenggarakan oleh Psikologi UMM. Selain itu, Psikologi UMM juga sering menerima mahasiswa gila sebagai bagian dari pertukaran pelajar yang mengikuti short course maupun magang di Fakultas Psikologi UMM. Wah gimana menarik bukan!


Bagi kalian yang ingin mendapatkan gosip jurusan dan masuk sekolah tinggi tinggi follow Instagram @intipkuliah. Akan ada live lebih dari 60 jurusan per bulan. Klik Disini


Jurusan Psikologi Belajar Apa Saja, ya?


Pasti banyak dari kalian berasumsi jika mahasiswa jurusan Psikologi bisa membaca fikiran orang dan sering disebut dukun? Memang betul, sampai kini stigma itu masih timbul dan sungguh menempel dengan mahasiswa jurusan Psikologi. Eits, tolong buang jauh-jauh stigma itu ya. Belajar ilmu psikologi di Psikologi UMM bukan hanya bernarasi, namun berkontribusi faktual bagi kemakmuran insan,  sesuai slogan dari Psikologi UMM adalah “Applying Psychology, Welfaring Humanity”. Bagaimana menjadikan psikologi sebagai suatu ilmu yang kasatmata diterapkan untuk mensejahterakan kehidupan manusia yang lain.


Tidak hanya itu saja, kalian juga mempelajari bagaimana memahami perilaku orang lain sekaligus mulai mengetahui diri sendiri. Tidak jarang belum dewasa yang jurusan psikologi sering menyampaikan “berobat jalan”, yaps alasannya disamping itu kita bisa mengenali diri kita sendiri dan bisa konseling secara gratis. Tapi damai saja, di tahun pertama mahasiswa dibekali diri dengan rancangan-desain dasar psikologi. Di tahun kedua, mahasiwa mencar ilmu tata cara observasi serta bermacam asesmen psikologi (intelegensi, talenta minat, kepribadian, anak berkebutuhan khusus, kinerja dsb). Tahun ketiga mahasiswa mengasah kesanggupan intervensi, baik konseling individu, group maupun keluarga, merancang dan melakukan pelatihan pada perusahaan-perusahaan, maupun intervensi pemberdayaan komunitas. Di semester tujuh, mahasiswa akan menjalani magang kerja, bisa di perusahaan maupun forum pendidikan, sembari menuntaskan tugas selesai.


Selain itu, cuma di Psikologi UMM yang menawarkan beberapa laboratorium untuk menunjang pembelajaran seperti laboratorium psikoneurologi, laboratorium asesmen dan intervensi, serta laboratorium eksperimen dan psikometri. Tidak berhenti disitu saja, Psikologi UMM juga memiliki empat Laboratorium Psikologi Terapan (LPT), yaitu: LPT Psikososial, LPT Keluarga dan Tumbuh Kembang Anak (LPT KA), LPT Pengembangan Individu Berkebutuhan Khusus (LPT PIBK), serta LPT Industri dan Pendidikan (LPT IP). Menyenagkan bukan?!


Mata Kuliah Favorit dan Spesialnya Kuliah di Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang?


Di Psikologi UMM memiliki banyak mata kuliah yang menawan mirip yang saya jelasin diatas dan cocok untuk kita kepoin lebih lanjut. Aku sendiri dibentuk kepo dan selalu ingin tahu lebih dikala mempelajari ilmu psikologi itu sendiri. Mata kuliah terfavorit selama belajar psikologi yaitu asesmen psikologi (intelegensi, bakat minat, kepribadian, anak berkebutuhan khusus, kinerja dsb). Alasannya alasannya adalah disatu sisi saya bisa ngetes diri aku sendiri dan dari situ saya juga bisa tahu diriku lebih jauh. Selain itu, dari berguru asesmen psikologi banyak hal yang aku dapat mirip saya dilatih untuk mampu mengetes individu lainnya dan secara tidak langsung saya juga dilatih untuk berani bicara didepan orang lain. Lalu saya juga berguru menganalisis hasil asesmen, walaupun masih dibawah supervisi dosenku yang sebagai psikolog. Tetapi serunya juga kuliah di psikologi, kita bakal banyak banget ngerjain laporan hasil asesmen dan kita juga bakal ribet buat nyari orang untuk dijadikan subjek kita.


Cerita sedikit ya, saya pernah gagal praktikum gara-gara subjekku datang-datang di hari praktikum ngebatalin bila tidak bersedia. Aku juga pernah dapet subjek anak kecil, yang mana anak kecil moodnya berganti-ubah. Tapi dari semua itu saya sangat menikmati setiap prosesku belajar di psikologi dan saya selalu dibuat kepo dengan mata kuliah di semester-semester selanjutnya.


Lulus dengan 3,5 Tahun, Apa Bisa?


Psikologi UMM merancang kurikulum untuk mengantarkan mahasiswanya lulus 3,5 tahun dan secara rata-rata tidak lebih dari 4 tahun, dengan kompetensi unggul yang siap mengungguli kesempatan kerja maupun menjadi psikopreuner. Tidak itu saja loh, Psikologi UMM memberi potensi mahasiswa untuk mengikuti pertemuan international maupun pertukaran pelajar. Ada dalam sketsa transfer credit (kuliah 1 semester–1 tahun) atau sekedar short course yang beberapa diantaranya memperlihatkan beasiswa untuk tuition fee (ongkos kursus gratis). Selain itu, beberapa koordinasi tingkat universitas mirip dengan ERASMUS Mundus dan AISEC juga memberi kesempatan mahasiswa untuk mengikuti pertukaran pelajar, short course, kerja volunter bahkan studi lanjut di negara-negara Eropa dan Asia. Tidak berhenti disini saja, Psikologi UMM juga mempunyai kelas International yang mendapatkan mahasiswa Indonesia dan gila. Seluruh pengajaran akan dijalankan dalam bahasa Inggris dan mahasiswa akan dilibatkan aktivitas international seperti konferensi dan short course di luar negeri. Wow sangat menawan bukan?


Kegiatan lapang di salah satu SD di Kota Malang yang dominan anak-anaknya ABK (Anak Berkebutuhan Khusus)


Tips untuk Calon Mahasiswa Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang!


Aku saranin yang pertama kalian mesti percaya dan yakin dengan kesanggupan kalian. Kedua kalian harus tahu juga bahwa Psikologi UMM yakni psikologi soshum. Itu artinya kalian mesti memiliki daya ingat yang berpengaruh sebab kalian bakal aneka macam menghafal tokoh, teori-teori, dll. Eits tapi tidak perlu takut, seiring berjalannya waktu niscaya mampu kok! Tokoh dan teori akan kita ingat jika kita sering menggunakan teorinya. Kaprikornus tidak perlu takut sebelum menjajal masuk psikologi. Dan yang terakhir, kalian wajib mengenali bila jurusan psikologi bakal mempelajari bagaimana tingkah laris manusia dan proses mental didalamnya. Kaprikornus mulai dari kini yuk mulai tumbuhin rasa tenggang rasa dan simpati kepada individu lainnya.


Lihat vlog dari ribuan mahasiswa di seluruh Indonesia di Youtube Intip Kuliah. Klik Disini


Lulusan Psikologi Bisa Jadi Apa?


Banyak banget yang masih ragu dengan harapan yang ditawarkan bagi lulusan psikologi. Tenang aja, peluang mahasiswa psikologi sangat luas selama masih ada manusia. Yaps, sebab target kita manusia. Selama manusia masih ada, disitulah psikologi dibutuhkan. Untuk kalian lulusan Psikologi banyak sekali kesempatan kerja mirip HRD, konselor, guru tutorial konseling, terapis, konselor karier, psikolog klinis, psikolog forensik, trainer, dll. Tetapi untuk kalian yang ingin menjadi psikolog, kalian wajib melanjutkan S2 terlebih dahulu yaa.


Dan bila kalian tanya rencana dan harapanku sesudah lulus, insyaAllah saya bakal melanjutkan S2. Cita-citaku menjadi psikolog klinis dan saya berharap apapun yang aku berikan ke orang lain mampu berguna. Sesuai dengan jurusanku yang mampu menolong sesama individu lainnya.


Kode konten: X392



Sumber we.com


EmoticonEmoticon