Senin, 19 Oktober 2020

Teknik Metalurgi Itb (Darmi)

Hallo prodi seeker!!! Tak kenal maka tak sayang, jika telah sayang maka akan berkembang kecintaan, eaaa…. Kenalin dahulu, nama saya Darmi Maranata Pandia dari Institut Teknologi Bandung, Prodi Teknik Metalurgi Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan ITB, angkatan 2018. Teman-sahabat boleh panggil saya Darmi, Dar, Mara, atau seberkenannya aja. Oh ya di artikel ini saya bakal sedikiti mereview mengenai jurusanku nih yakni Teknik Metalurgi. Agak aneh??? Pastinya, alasannya di Indonesia gres ada tujuh kampus yang memiliki jurusan ini, dan bahkan diketujuh kampus ini cuma ada dua kampus yang bener-bener nyediain Teknik Metalurgi secara khusus. Karena di lima kampus yang lain jurusan ini digabung dengan jurusan Teknik Material lhooo.


Bagi teman-sobat yang akan mengajukan pertanyaan atau diskusi, mampu komen di bawah artikel ini. Kalau sempat akan dibalas ya, jawabannya akan masuk ke email kalian kok. Pastikan kalian baca sampe beres dulu postingan ini sebelum bertanya.


Gambaran Jurusan Secara Garis Besar


Makara Teknik Metalurgi ialah jurusan yang khusus mempelajari tentang pengolahan mineral dan bijih yang telah ditambang oleh anak Teknik Pertambangan. Kamu pernah kebayang ga, habis ditambang tuh gimana sih perjalanan berikutnya dari bijih yang diambil oleh perusahaan pertambangan?? Nah, Teknik Metalurgi ini yaitu jawabannya. Jurusan ini mencar ilmu bagaimana biar bongkahan watu besar yang telah ditambang bisa berganti jadi sendok, kerangka pesawat, dan barang yang lain, bahkan perhiasan di leher ibu kita loh.


Terus muncul pertanyaan, jadi Teknik Metalurgi itu hanya belajar logam ya? Kan metal itu logam? Ya ngga lah, kita belajar banyak hal. Mulai dari bagaimana cara membuat bijih mampu dimasak soalnya kan materi tambang itu gede gede tuh ketika ditambang. Terus gimana caranya mengambil kandungan yang terdapat dalam bijih itu, cara mengolah kandungan bijih yang sudah diambil semoga mampu menjadi barang yang dapat dipakai. Hingga bagaimana mendaur ulang kembali barang yang sudah ga bisa dipakai biar mampu digunakan kembali. Wahh luas banget ya kajiannya.


Praktikum di Teknik Metalurgi ITB


Di Teknik Metalurgi kita melakukan banyak praktikum yang menunjang banget sama kajian keilmuan kita. Disini aku bakal jelasin garis besarnya aja ya. Misalnya lab Pengolahan Bahan Galian, di lab ini kita mencar ilmu cara mengganti bongkahan batuan bijih yang besar-besar semoga lebih mudah diproses. Singkatnya kaya mama kita parut kelapa supaya ekstrak kelapanya lebih gampang diambil. Terus ada lab Metalurgi Ekstraksi, ialah lab untuk mencar ilmu ngambil kandungan bijih yang udah disiapkan di Lab Pengolahan Bahan Galian. Kalau ilustrasinya, ya ngambil santan dari kelapa yang udah diparut sebelumnya. Lab ini ada dua yaitu lab pirometalurgi adalah pengambilan kandungan bijih pada suhu tinggi. Juga lab hidroelektrometalurgi yakni pengambilan kandungan bijih dengan cairan dan arus listrik, kaya berguru elektrolisis di kimia gitu loh, kan ada tuh logam menempel di elektrodanya, nah gitu deh.


Ada lab Metalurgi Fisik, itu lab yang mempelajari karakterisitik logam. Mulai dari kekuatannya, cara membentuknya dan lainnya. Lab ini juga banyak ya jenisnya. Misalnya lab pengecoran, lab karakteristik material, dan lainnya. Di MG ITB kita memiliki banyak mata kuliah khas. Misalnya Metalurgi Fisik, Pengolahan Mineral, Pirometalurgi, Hidrometalurgi, Metalurgi Logam Jarang, Metalurgi Daur Ulang, Pemanfaatan Mineral Industri dan banyak lagi.


Mata kuliah yang dipelajari


Kaprikornus semoga ga puyeng sini aku jelasin beberapa mata kuliahnya yak. Pengolahan Mineral itu ialah mata kuliah yang mempelajari gimana ngolah batuan besar hasil penambangan supaya siap diolah lebih lanjut. Di mata kuliah ini kamu bakal belajar teknik mengecilkan ukuran batuan penambangan (kominusi), misahin bahan yang ingin diambil (misal emas, besi dll) dari bijih sama pengotornya. Karena lazimnya kandungan bijih itu rendah banget loh. Contohnya jikalau emas mampu cuma 3-10 gram emas per ton bijih, sisanya tanah dan batuan atau disebut proses karakteristik. Terus kita juga bakal berguru alat-alat yang umumnya digunakan untuk mengolah bijih. Terakhir kita berguru teknik memurnikan bijih supaya kandungannya cukup tinggi biar mampu diekstrak. Di lapangan sih lazimnya mata kuliah ini dijalankan di tempat penambangan eksklusif. Makara mata kuliah ini yaitu jembatan antara Pertambangan dan Metalurgi. Makara jikalau mau kerja di Pertambangan mampu aja lewat Teknik Metalurgi hehe.


Pirometalurgi


Terus ada Pirometalurgi, ini sih mata kuliah yang mempelajari cara mengambil kandungan bijih dengan suhu tinggi. Dengan kata lain melebur bijih, terus ambil deh kandungannya. Tentunya dengan teknik yang khusus. Di mata kuliah ini kamu bakal mencar ilmu gimana karakteristik material disuhu yang sungguh tinggi, biasanya diatas 1000 derajat celsius, meskipun beberapa logam telah melebur sih di suhu 500an.


Metalurgi Fisik


Terus ada Metalurgi Fisik, ini mata kuliah yang industri banget sob. Di mata kuliah ini kau bakal belajar gimana cara mengubah logam mentah semoga dapat dipakai menjadi barang sehari-hari mulai dari sendok, mobil, besi batangan untuk kerangka rumah, embel-embel, dsb. Disini kau bakal belajar lengkap banget mulai dari atomnya hingga ke makronya, misalnya kenapa sih logam itu bisa bengkok, akan dibahas mulai dari gimana atomnya bergeser, hingga ke gimana bentuk permukaan logam yang bengkok itu. Di lapangan ya tentunya mata kuliah ini jauh jauh dari yang namanya penambangan, alasannya yang dimasak sudah dalam bentuk logam bukan batuan biih lagi. Cocok banget buat kamu yang ingin bekerja di bidang pertambangan tetapi bab industri dan ga suka lapangan.


Konsentrasi di jurusan Teknik Metalurgi


Nah semoga lebih gampang, aku bakal jelasin gimana alur pembelajaran di MG. Makara di MG ITB kita mencar ilmu tiga fokus ilmu, mulai dari Pengolahan Bahan Galian, Metalurgi Ekstraksi, dan Metalurgi Fisik. Pengolahan Bahan Galian itu berguru ngolah bijih yang ada di pertambangan dan mereka ngasilin yang namanya bijih siap diekstrak. Di fokus ilmu ini juga dipelajari kerikil bara dan pengolahannya. Setelah itu diantarke pabrik dan akan diolah oleh Metalurgi Ekstraksi dengan tiga opsi adalah pirometalurgi (suhu tinggi), elektrometalurgi (arus listrik), dan hidrometalurgi (cairan).


Mereka hasilkan logam mentah yang masih belum mampu digunakan. Kemudian akan dimasak dipabrik sama anak Metalurgi Fisik sehingga mampu deh kita gunakan. Selain itu metalurgi fisik juga belajar cara mengatasi logam yang udah ga bisa dipakai (contohnya rongsokan yang kau buang alasannya adalah udah karatan), atau jikalau mereka ga mampu, diantarlagi ke Metalurgi ekstraksi buat dilebur atau diolah dengan listrik. Nah gitu deh siklusnya. Di MG ITB juga kita mencar ilmu ilmu bahan logam jarang, itutuh jika kau lihat Sistem Periodik Unsur kan ada tuh dua baris logam yang dipisahkan di bab bawah, nah di MG ITB kita mencar ilmu ngolah komponen itu. Ada juga pengendalian korosi, itu mata kuliah yang khusus mencar ilmu segala hal tentang logam dan penuaannya, jadi mampu cegah karat dan yang lain.


Humprey Spiral Lab Pengolahan Bahan Galian


Tips dan trik untuk maba


Kuliah di MG itu mudah mudah sukar alasannya adalah ilmunya kompleks tetapi semuanya bekerjasama dalam satu alur. Beberapa kiat yang bisa memudahkan kamu dalam belajar:



  1. Perluas rasa ingin tahu dengan segala benda di sekitarmu agar otaknya terangsang buat mikir darimana datangnya bahan itu, sehingga kau lebih tertarik dalam mendalami mata kuliah yang ada di jurusan

  2. Dalami ilmu dasar Kimia Fisika dan Matematika, khususnya Kimia, alasannya adalah MG itu sangat kimia lo…

  3. Harus konsisten dalam belajar, alasannya adalah kita mencar ilmu banyak hal, bayangin tiga keilmuan digabung jadi satu jurusan doang


Prospek kerja dan sebaran alumni Teknik Metalurgi ITB


Bicara prodi ga afdol rasanya jika ga berguru harapan kerja ya… Jadi MG itu yaitu jurusan dengan harapan kerja yang sungguh menjanjikan. Hal ini karena hukum pemerintah yang mewajibkan bijih mesti dimasak dulu di dalam negeri, sedangkan mahir Metalurgi di Indonesia terbilang masih sedikit sebab cuma ada dua kampus yang fokus di MG, lima sisanya menggabung dengan Material dan ratusan sisanya ga nyediain Teknik Metalurgi sama sekali, jadi kebayang kan ya luasnya harapan kerja yang menunggu. Selain itu cakupan keilmuan yang luas mengakibatkan Teknik Metalurgi sungguh dibutuhkan kedepannya, soalnya kita bisa kerja di Pertambangan, Pabrik ekstraksi, hingga pabrik barang rumah tangga, bahkan inspeksi alat, sebab kita mencar ilmu juga yang namanya korosi. Alumni MG ITB bekerja diberbagai bidang mulai dari Pertamina, Perusahaan Tambang (Freeport, Inalum, Antam, dsb), Perusahaan Material, Tambang Batubara, Perusahaan Infrastruktur, dan industri lainnya.


Nah begitu sob perihal Teknik Metalurgi, bantu-membantu banyak banget hal yang mampu diceritakan mengenai jurusan ini. Kalau kau pengen tahu lebih banyak lagi, bisa kontak aku aja ya ntar. Aku berharap banyak manusia yang ingin mendalami ilmu ini biar SDA Indonesia terutama di bidang pertambangan mampu lebih kita kuasai dengan hilirisasi. Karena dikala ini kita jual bijih mentah keluar negeri dengan harga ramah biaya, mereka jual logam ke kita dengan harga puluhan hingga ratusan lipat lebih mahal, padahal mereka ga punya bjiih itu secara alami, itu semua sebab kita masih belum bisa ngolah bijih. Saatnya barang kita, kita sendiri yang olah, biarkan mereka berbelanja kalau mampu atau menonton jika tak bisa, demi Indonesia yang sejahtera dan lebih maju. Sukses buat kalian yang baca artikel ini….


Kode konten: X303



Sumber we.com


EmoticonEmoticon