Jumat, 30 Oktober 2020

Jurnalistik Uin Palembang (Mertisa)

Assalammualaikum.. Hallo sahabat intipers semua! Perkenalkan nih, nama saya Mertisa. Orang bau tanah, keluarga, atau bahkan sahabat-sahabat di kampus umummanggil saya dengan sebutan Ica. Banyak yang pro dan kontra, katanya, “kok mampu dari mertisa terus diundang Ica?”. Sebenarnya terserah kalian sih mau manggil saya dengan sebutan apa. Mau Mer, tisa, atau bahkan Sa aja boleh kok hehe. Karena orang renta dulunya mungkin gak mau ribet kalo lagi manggil saya, jadi ambil aja 3 aksara dari belakang Mert(isa). S nya diganti C kan karenanya Ica hihi. Status saya saat ini sebagai mahasiswi yang sedang menjalani metode berguru menuju gelar S1 dalam Program Studi Jurnalistik angkatan 2015 dan juga aktif dalam Organisasi Intra Kampus ialah Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) di Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang.


Universitas Islam yang ada di Kota Palembang ini dahulu disebut dengan Kampus Hijau guys. Yang dulunya dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) kini sudah menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) sejak Oktober 3 Tahun yang kemudian. Meskipun belum tergolong dalam daftar nama Kampus Islam yang menerima gelar akreditas A di Indonesia, namun tetap bersyukur. Alhamdulillah.


Bagi sobat-teman yang akan mengajukan pertanyaan atau diskusi, bisa komen di bawah artikel ini. Kalau sempat akan dibalas ya, jawabannya akan masuk ke email kalian kok. Pastikan kalian baca sampe beres dulu postingan ini sebelum mengajukan pertanyaan.


Apa itu jurnalistik?


Oke, Aku mau cerita nih ke temen-temen intipers perihal JURNALISTIK, dikala orang-orang mendengar kata “Jurnalistik” pasti kata yang keluar pertama kali yakni wartawan. Benar gak sih jurnalistik itu hanya tentang kewartawanan? Nah, disini saya mau ngasih tau guys. Kalo jurusan ini pada hakikat nya meliputi luas banget, dalam artian terbagi menjadi 5 bagian. Mau tau kan? Yupp baca terus yah hihi.


Nah jadi gini guys, jurnalistik ini terbagi menjadi 5 bagian lo.


Jurnalistik foto

Pertama, ada Jurnalistik Photo, ini dia cocok banget buat kalian yang hobi hunting nih. Aku jelasin sedikit ya, Jurnalistik Photo itu yaitu kegiatan mencari, menghimpun, mengolah dan berbagi photo melalu media massa dengan memadukan komunikasi visual dan mulut. Meskipun ini yaitu termasuk dari kegemaran kalian, dalam jurnalistik photo tetap ada aba-aba etic (aturan-aturan yang digunakan) dalam jurnalistik photo itu sendiri ya. Semisalkan, Metode dalam pengambilan photonya atau jenis-jenis photo mana sih yang tergolong kategori photo jurnalistik itu sendiri. Wahhh.. kebayang gak sih kalo hobi kalian ini dibayar? Kalian mampu hunting kemana saja dengan bermodalkan suatu kamera dan hasil photo kalian itu mampu dibayar. Waww banget kan hehe.


Jurnalistik Radio

Lalu. Kedua, ada Jurnalistik Radio yang umum dikenal dengan istilah Broadcast Journalism. Kalian telah pernah dengarkan pastinya? Yang calon anak komunikasi pasti sudah paham wacana ini. Karena radio is sound, maka hanya dengan bunyi. Karya jurnalistik nya bisa berbentuk seperti isu, feature, dan postingan tetapi disuguhkan melalu radio dan itu berupa bunyi (sound, human, maupun voice). Untuk lebih lanjut dalam pemahaman tentang jurnalistik radio kalian yang nantinya bakal calon Broadcast Journalism akan mendapatkan materi berbentukkarakteristik, dasar-dasarnya, maupun karier yang mau digeluti oleh jurnalistik radio itu sendiri. Nah, hingga sini telah paham ya guys.


Jurnalistik Desain Grafis

Ketiga, ada juga Jurnalistik Desain Grafis. Yaitu seni dalam komunikasi visual  yang memakai goresan pena, ruang dan gambar untuk memberikan gosip atau pesan seefektif mungkin. Nah, dalam Desain Grafis ini terbagi lagi dalam beberapa klasifikasi yang harus kalian ketahui nih guys. Seperti Printing (Percetakan), Web Desain, Film (CD, DVD, CD Multimedia untuk ajuan), Identificasi dan juga  desain produk. Selain menggunakan seni Ilmu ini mampu kalian pakai untuk buka usaha juga nih, yang tentu saja mampu kerja freelance. Wahh.. seru banget ya.


Jurnalistik Cetak

Keempat, yakni Jurnalistik Cetak (Penulisan). Sebelumnya saya mau tanya dulu nih, apasih yang kalian fikirkan dikala mendengar kata: Artikel dan Opini?. Jangan khawatir, jangan takut, jangan resah ataupun sakit kepala ya hehe. Dalam jurnalistik cetak ini kita diusulkan apalagi dahulu mengenali apasih Artikel dan Opini itu, dan pastinya tidak luput dalam naungan penggunaan bahasa indonesia yang bagus benar sesuai Kamus Besar Bahsa Indonesia (KBBI) ya guys. Karena ini ialah merupakan pembinaan dasar untuk kita menrangkai setiap kata yang nantinya akan menjadi gosip. Yeyyy, simple dan gak ribetkan pastinya hihi.


Jurnalistik Televisi

Dan yang terakhir atau kelima nih, tersirat juga Ilmu wacana Jurnalistik Televisi. yakni merupakan gosip yang dikumpulkan, dimasak, dan disebarkan. Dalam jurnalistik televisi ini sendiri memiliki nilai isu yang berbentuk (News Value) dimata pandangan sosial penduduk . Untuk mengetahui sebuah informasi itu bisa dibilang news value apabila menyanggupi keriterianya ya guys. Seperti timeless, impact, conflict, prominence, proximity, the currency, dan the unusual.


Hayoo gimana? Seru-seru semuakan pastinya. Oke sekarang, kita beralih kepertanyaan yang satu ini,  Kalo ada yang nanya tentang “persoalan apa saja sih yang ada dalam ilmu jurnalistik ini”?. Sebenernya dalam ilmu ini tidak ada dilema-persoalan yang membebankan ya guys. Karena intinya ilmu ini lebih mencondong ke praktek lapangan eksklusif, namun gak memungkinkan juga tanpa menggunakan bahan yang ada. Yuhuuu… kalo udah dijelasin seperti diatas. kalian niscaya mengajukan pertanyaan-tanya perihal mata kuliah apa yang sering dipelajari, lalu bagaimana sistem yang digunakan. Sini geh aku ceritain, dengan senang hati dan penuh cinta saya bakal jelasin semua nya hehe.


Mata kuliah Jurnalistik UIN Palembang


Yuppp, kini kita mulai membahas ihwal mata kuliah apa saja sih yang sering dipelajari dalam jurusan ini? Sebelum kita memasuki ilmu yang memperdalam jurusan ini tentunya kita mencar ilmu dari ilmu-ilmu dasar dahulu ya kan guys. Seperti acuan di semester 1 dan 2 kemudian kita masih nerima pembelajaran bahasa inggris, bahasa arab, bahasa indonesia, pendidikan kewarganegaraan, antropologi budaya, sosiologi dan ilmu biasa lainnya. Lalu, ketika menginjak semester ke 3 dan 4 akan ada ilmu yang berbau kejurnalistikan dasar, seperti teori jurnalistik, bisnis media, komunikasi massa, perbandingan sistem pers, hingga ke statistik. Eeittss bentar dahulu, kok jurnalistik ada statistik nya? Jadi gini, dalam berguru apapun itu kita gak pernah lepas yang nama nya mempelajari ilmu matematika ya guys, tergolong juga ilmu sosial. Dan statistik ini nantinya memiliki kegunaan untuk kita menyusun skripsweet mendatang hehe.


Yeaahh dari sekian mata kuliah yang tersebut diatas tadi, ada satu yang sangat berkesan untuk aku berbagi ke temen-temen intipers seluruhnya. Yaitu mata kuliah antropologi budaya. Kenapa itu sungguh berkesan, sebab disitu lah kita diperintahkan untuk terjun eksklusif kelapangan dan mewawancari seorang pengemis kemudian semua data yang dihasilkan ditulis dalam bentuk info. Yuhuuu.. Seru bangetkan guys.


Teknik Wawancara dan Konferensi Pers


Dan dikala menginjak semester 5 ini ada ilmu yang mempelajari tentang Teknik Wawancara Dan Konferensi Pers. Nah.. ini nih guys, salah satu dari dua Mata kuliah yang saya suka banget. Selain lebih cenderung terhadap prakteknya langsung, ilmu ini juga memberi kita banyak pengalaman dalam cara peliputan lapangan. Bukan hanya itu, kita juga akan sadar kalo jadi wartawan itu sesungguhnya menggembirakan lo. Bisa ketemu sama orang-orang penting langsung dan saat kebagian liputan pertemuan pers yang kalem, semisal si narasumber nya mau dicafe atau disuatu tempat nongkrong nahh disitu kita lebih bisa meminimalisir 40% uang saku. Dan itu sungguh menolong kita selaku anak kost kan, hihi.



Ini poto diambil waktu kita lagi praktek Ujian Tengah Semester (UTS) guys. Gimana? Udah kayak dalam situasi pertemuan pers benerankan hihi. Kaprikornus kita memang dibawa untuk mencicipi seperti sungguh-sungguh ada dalam keadaan mirip itu.


Kalo tadi ihwal tekniknya, nah mata kuliah satu ini gak jauh beda kok sama yang pertama tadi. Sama-sama nyenengin dan gak akan membuatbosen, yakin deh. Apalagi untuk kalian yang suka nya hunting atau yang kegemaran mengabadikan moment kehidupan seseorang. Seorang kekasih mungkin, eyaa hihi. Nah, Disini kita banyak memakai tata cara pemahaman bahan ya, alasannya dalam sebuah kamera ada banyak hal yang harus kita pahami saat akan mengambil gambar. Misalkan, 3 Elemen Dasar-Dasar Photografy mirip: ISO, Shutter Speed, dan Apeture. Disitu menjelaskan bagaimana cara pengaturan cahaya, blur ataupun kecepatan rana nya. Gak susah kok memahami ini, kalian bisa praktek pribadi dengan memakai kamera ataupun handphone yang ada. Karena jika itu merupakan suatu kegemaran maka kita akan mengerjakannya tanpa merasa depresi? Benar gak guys?


Konsentrasi di jurusan ini


Untuk konsentrasi yang disediakan oleh pihak jurusan kalian gak perlu merisaukan duduk perkara ini. Karena, bahkan dari pihak universitas pun turun eksklusif dalam penyediaan fasilitas yang satu ini. Disini yang meliputi universal ada nama nya Televisi Rafa (Raden Fatah) dan untuk terkhususnya ada Radio Fatwa (Fakultas Dakwah) yang di kelola eksklusif dalam naungan Fakultas Dakwah dan Komunikasi.



Nahh.. ini adalah salah satu wadah untuk menggali lebih dalam lagi skill kita nih guys. Disini kita mampu banyak mempelajari ilmu, dan untuk kalian yang hobi cuap-cuap mampu nih nuangin hobinya bersama di 107.6 FM setiap senin-jum’at yaa hihi..



Nah kalo yang ini acara Made In Raden Fatah Originale hehe. Disini kita sedang wawancara pada salah satu nasumber dari Kompas TV dalam Workshop Nasional pada Tanggal 20/11/17.


Yess gimana? Serukan menjadi seorang Jurnalis itu, dan tentu saja pekerjaan yang gak pernah membosankan. Apa lagi nih kalo di antara temen-temen inpers semua ada yang hobi jalan-jalan sambil makan mampu tuh jadi host yang berbau masakan. Yang hobinya nge-trip, mampu juga jadi Host My Trip My Adventure (MTMA), atau yang hobi nulis bisa juga jalan-jalan mencari situasi baru untuk ilham tulisannya. Banyak lainnya juga kok, atau mungkin dengan sebuah kamera kalian bisa keliling dunia. Tidak ada yang tidak mungkin ya guys, selama kita masih perjuangan dan berdoa. Man jadda wa jadda. Positif think with ALLAH and star bissmillah. Semangat!!


Kode Konten: X267



Sumber we.com


EmoticonEmoticon

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:o
:>)
(o)
:p
:-?
(p)
:-s
8-)
:-t
:-b
b-(
(y)
x-)
(h)